loading...
Bapak K.H. Miftah Faridl yang dihormati dan dirahmati Allah SWT. Saya seorang laki-laki (25) yang belum menikah. Saat ini, saya mempunyai masalah yang sangat meresahkan dan membebani jiwa saya.
Akhir-akhir ini', saya sering bermimpi berhubungan seks atau bercumbu dengan seorang wanita. Setelah terbangun dari mimpi, kemaluan saya basah karena keluarnya sperma (air mani). Kata teman-teman, mimpi ini namanya mimpi basah.
Bahkan, selama dua hari berturut-turut saya pernah mengalami mimpi basah.
Tapi, bukan karena mimpi berhubungan seks atau bercumbu dengan wanita, tapi mimpi biasa. Kondisi ini, sangat merepotkan saya tiap kali akan melaksanakan shalat subuh, karena saya harus mandi junub terlebih dulu:
Pertanyaan saya:
1. Apakah mimpi basah hanya terjadi pada laki-laki yang belum menikah?
2. Apakah mimpi basah hanya terjadi ketika seseorang bermimpi melakukan hubungan intim?
3. Saya kadang-kadang bermimpi yang lain, bukan berhubungan intim, tapi saya tetap mimpi basah juga, apa yang menyebabkan hal ini? Apakah saya normal?
4. Seringnya mimpi basah, apakah karena ada masalah kesehatan dalam diri saya?
5. Bagaimana tuntunan syariat Islam dalam hal mimpi basah dan mandi junub ini?
Demikian pertanyaan saya, terima kasih atas nasihat dan saran yang Bapak berikan.
AF, Semarang
Jawaban.
Wa ’alaikumussalam wr. wb. Anda tak perlu gelisah karena sering mimpi basah. Hal ini merupakan bagian dari ciri-ciri manusia normal. Mimpi juga bukan merupakan perbuatan dosa, tidak merugikan orang lain dan mengganggu kepentingan umum. Bahkan, Anda sendiri juga tidak dirugikan.
Sedangkan mengenai mandi besar (junub) sebelum shalat Subuh juga tidak pantas dikeluhkan. Karena, dengan mandi sebelum subuh, tubuh justru menjadi segar dan sehat. Jika kedinginan, Anda bisa menggunakan air hangat.
Jadi, alasan merepotkan harus mandi junub setiap hari sebelum shalat subuh, menjadi tak tepat. Buktinya, banyak orang biasa mandi sebelum shalat subuh. Bahkan, para santri di pesantren umumnya mandi sebelum shalat tahajud antara jam 03.00-04.00 dini hari.
Untuk itu, terkait dengan pertanyaan Anda, kami mencoba memberikan jawaban sebagai berikut:
Pertama, mimpi basah bisa dialami oleh pria dan wanita, baik yang belum atau sudah menikah.
Kedua, mimpi basah bisa terjadi karena mimpi berhubungan seks, bermimpi yang lain atau karena sebab lain, misalnya karena kelelahan, stres dan lainnya. Perlu Anda sadari, rangsangan dari bacaan, gambar atau film yang tergolong porno juga bisa memicu timbulnya mimpi basah. Karenanya, bacaan, gambar dan film seperti ini harus dihindari.
Selain itu, panjang angan-angan, melamun atau membayangkan hal-hal yang terkait dengan hubungan suami istri bagi sebagian o- rang juga bisa memicu timbulnya rangsangan seksual. Karena belum menikah, akhirnya rangsangan itu muncul saat tidur dalam bentuk mimpi.
Untuk itu, hal-hal yang memicu timbulnya rangsangan dari sisi kejiwaan seperti di atas juga harus dihindari. Caranya, perbanyak ibadah dan kegiatan fisik yang positif, seperti olah raga, mengurus organisasi, berwiraswasta, belajar dan kegiatan positif lain yang bisa menolak hadirnya lamunan.
Ketiga, soal kesehatan sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter. Tapi, menurut hemat kami, sering mimpi basah bukan karena ada faktor gangguan kesehatan, kecuali jika Anda memang merasa kecapaian setelah bekerja sehari penuh. Jika tidak kecapaian Anda tetap sering mimpi basah, ada baiknya Anda konsultasi ke dokter.
Keempat, jika sampai keluar air mani (sperma) karena mimpi atau sebab lain, hukumnya menjadi wajib mandi besar (junub). Jika mimpi berhubungan seks tapi tidak keluar air mani, maka tak wajib mandi besar. Selain itu, sebagian besar ulama berpendapat, seusai hubungan seks antara suami istri, hukumnya wajib mandi junub, meski tak keluar air mani.
Kelima, tata cara melakukan mandi junub adalah mencuci tangan sampai pergelangan, mencuci kemaluan dengan tangan kiri, lalu mencuci tangan lagi, dilanjutkan dengan wudhu. Pada saat akan mengusap kepala, langsung saja membasahi kepala (keramas) dan membasuh seluruh tubuh.
Jika saat mandi junub tidak batal wudhu, maka sehabis mandi junub tidak perlu wudhu. Tapi jika ragu-ragu, seusai mandi junub sebaiknya wudhu lagi (pendapat ini lebih aman dan diutamakan oleh para ulama).
Perlu diketahui, mandi junub ini wajib dilakukan oleh mereka seusai melakukan hubungan seks antara suami istri, seusai mimpi basah, mengeluarkan seperma atau air mani, selesai haid, sehabis nifas dan tiap hari Jumat bagi laki-laki yang sudah baligh sebelum menunaikan shalat Jum’at. (Diambil dari majalah Sabili)
loading...
0 Response to "(VIRAL) ANDA KENA KETAHUI MENGAPA ANDA SERING MIMPI BASAH..INI CARA PENGOBATNYA DAN PENYELESAIANYAA.."
Post a Comment